[Lab 12] Cara Export dan Import Konfigurasi MikroTik

Baca Juga

Assalammualaikum Wr.Wb

Ok, temen-temen kita bertemu di blog lanjutan tentang lab sebelumnya namun untuk konsepnya hampir sama halnya dengan backup dan restore. Dinamakan export karena kita akan membackup konfigurasi menggunakan perintah export. Begitu juga dengan satunya dinamakan import karena kita akan menggunakan import. Biasanya export dan import juga dikenal dengan backup dan restore script file. 

Yang perlu diketahui di export dan import atau yang membedakan di lab sebelumnya yaitu backput dan restore
  • Kita dapat membackup atau istilahnya meng-export konfigurasi hanya sebagian atau secara keseluruhan
  • Tidak hanya itu file konfigurasi hasil export dapat dibaca dengan text editor dengan begitu kita dapat mengedit 
  • Dan juga export hanya dapat dilakukan dengan menggunakan CLI (terminal)
  • Ekstensi file konfigurasi hasil export yaitu .rsc

Kalo hanya teori saja kita pasti bingung, yuk coba kita praktekin bagaimana konsep dari export dan import. 

Export Konfigurasi MikroTik

Kita akan mencoba mengexport konfigurasi hanya IP yaitu dengan menggunakan perintah berikut
[admin@MikroTik]ip address export file=Konfigurasi-IP
Pada perintah diatas bagian IP address merupakan perintah digunakan apabila kita ingin mengexport konfigurasi hanya IP saja. Lalu untuk bagian file merupakan bagian nama file konfigurasi. Apabila kita ingin meng-export konfigurasi system kita tinggal ganti perintah ip address di perintah diatas dengan system, dan begitu juga untuk yang lainnya.

Namun apabila kita ingin meng-export atau membackup keseluruhan dapat menggunakan perintah sebagai berikut
[admin@MikroTik]export file=Seluruh-Konfigurasi
Setelah kita meng-export maka akan file konfigurasi yang di export akan ditampilkan di list yaitu dengan memilih menu files dibagian kiri menu winbox maka akan muncul jendela files list


 Karena kita telah berhasil meng-export maka dari itu kita akan mencoba memindahkan file tersebut dengan drag and drop ke komputer pribadi.


Untuk membuktikan bahwa file konfigurasi hasil backupan dengan export yang telah dipindahkan ke komputer dapat dibaca teks editor maka kita akan coba membukanya dengan notepad


 Dapat kita lihat diatas bahwa terbukti file konfigurasi hasil export dapat dibaca text editor atau dapat di edit

Import Konfigurasi MikroTik

Untuk mengimportnya pastikan file konfigurasi yang ingin di import berada di files. Apabila belum kita tinggal drag and drop dari komputer ke winbox dan pastikan kita mengakses winbox menggunakan IP.


 Bila sudah maka kita tinggal meng-import dengan mengetikkan perintah berikut
[admin@MikroTik]import file-name=Seluruh-Konfigurasi.rsc
Pada perintah diatas bagian file-name merupakan nama file konfgurasi hasil export.

Karena kita telah berhasil meng-export dan meng-import maka dari itu demikian lab kali ini semoga bermanfaat untuk teman-teman. Sekian terima kasih

Wassalammualaikum Wr.Wb




2 comments

alhamdulillah terima kasih omm,,,
semangat terusaaaaaasss

Monggo yang mau bertanya tentang materi yang disampaikan atau yang lainnya silahkan tinggalkan komentar dengan :

~ Gunakan kata-kata yang baik dan sopan
~ Tidak berkomentar berbau SARA
~ Dan pastinya mudah dimengerti
~ Centang Notify Me untuk mendapat notifikasi komentar

Insyaallah di balas dengan secepatnya ~ Matur suwun atas perhatiannya :)
EmoticonEmoticon